Semarang – Jumat, 9 Agustus 2024, Ruang Multimedia SMA Negeri 3 Semarang kembali diwarnai dengan kegiatan yang penuh antusiasme. Siswa-siswi perwakilan dari semua angkatan berkumpul untuk mengikuti sosialisasi bertajuk “Mustrovivor,” yang dibawakan oleh tiga siswa kelas XII yaitu Annisa Sukma, Haafizh Azmi, dan Chessa Agni.
Kegiatan ini dilakukan sebagai tahap final kompetisi social campaign yang diadakan oleh Universitas Gajah Mada yaitu AMSA Youth Project 2024. SMA Negeri 3 Semarang berhasil mengambil 2 tempat dari 5 slot finalis, salah satunya adalah tim Mustrovivor.
Agus Priyatno selaku guru pembimbing tim tersebut menyampaikan dalam sambutan, “Selain menjadi pelaksanaan tahap final, acara ini juga bertujuan untuk menjadi wadah berbagi ilmu, wawasan, dan pengetahuan antar siswa, khususnya di SMA Negeri 3 Semarang.”
Tim yang diketuai oleh Annisa Sukma, seorang siswi kelas XII-8 itu mengawali agenda mereka dengan beberapa pertanyaan. Pertanyaan tersebut dimaksudkan sebagai pemicu pemahaman audiens mengenai topik yang akan dibawakan.
Haafizh Azmi, salah satu anggota tim, memaparkan materi yang akan kampanyekan yaitu mengenai Duchenne Muscular Dystrophy. DMD adalah sebuah penyakit yang menyerang kromosom X pada manusia.
Sesi materi diisi dengan penjelasan lengkap dari tim mengenai penyakit langka tersebut. Mulai dari pengertian, penyebab, organ yang diserang, gejala, hingga pengobatannya.
Seluruh siswa-siswi yang hadir juga memberikan respon positif terhadap presentasi tim Mustrovivor itu. Mereka semua menyimak sejak awal hingga akhir acara.
Setelah pemaparan materi selesai, para peserta sosial campaign dipersilakan untuk mengikuti kuis yang diadakan melalui platform Kahoot. Pembagian hadiah pun juga dilakukan untuk siswa dan siswi yang berhasil menjawab pertanyaan.
Tim yang terdiri dari tiga orang itu juga menginformasikan bahwa selanjutnya akan diadakan sebuah webinar daring pada tanggal 18 Agustus 2024. Semua siswa diperkenankan mengikuti acara yang akan datang tersebut dan melakukan sesi tanya jawab dengan narasumber yang berprofesi sebagai dokter anak.
Diharapkan siswa-siswi SMA Negeri 3 Semarang dapat meluangkan waktu untuk mengikuti webinar tersebut. Baik sebagai bentuk dukungan maupun sarana memperluas ilmu pengetahuan.
Reporter: Nabila Wanastika (Siswi SMA Negeri 3 Semarang)